Jakarta – Kandidat Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta beberapa saran lewat pertemuan dengan Ketua Umum Gerindra, Prabowo. Kepada Sandiaga, Prabowo menyarankan untuk menggalang dana melalui makan malam bersama para pelaku usaha.
“Pak Prabowo berpesan juga soal pendanaan, dan saya laporkan keuangan kita sangat minim sekali. Lalu ditanya apa yang bisa dibantu, saya bilang apa saja bisa membantu. Jadi kalau dia (Prabowo) mau galang dana, itu dampaknya akan baik,” ungkap Sandiaga di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2017).
“Dari segi penggalangan dana, kalau Pak Prabowo bisa undang makan malam seperti yang pernah dicoba sebelumnya terhadap para pengusaha besar, mungkin bisa dibuka dan beliau menyanggupi. Dulu pernah dicoba waktu Pilpres 2014 galang dana lewat dinner. Target belum dihitung, tapi saya lempar konsepnya,” sambungnya.
Sandiaga mengklaim dirinya berkomitmen mengikuti saran KPUD DKI terkait pembatasan dana kampanye. Ia pun meyakinkan dana yang akan dikeluarkan nanti sekitar 80 persen dari yang dibatasi oleh KPUD, yakni sekitar Rp 35 miliar.
“Estimasinya kemarin, Ustaz Mardani (Ali Sera) sudah sampaikan ke saya sekitar 20-30 persen lebih rendah (dari syarat KPU). Tapi saya bilang, tolong ditekan lagi,” tukasnya.
Sandiaga juga mengaku ingin menemui satu per satu pengusaha untuk menggalang dana. Namun ia berkomitmen tetap akan membantu dana kampanye dengan uang pribadinya.
Baca juga: Kampanye Anies di Dewan Dakwah Dituding Melanggar Aturan
“Saya coba galang dana masyarakat melalui one on one yang mudah-mudahan tingkat efektivitasnya bisa meningkat. Tapi saya udah commited, seandainya ada yang kurang, saya akan coba tutupi dengan dana saya. Makanya banyak pertemuan internal, saya coba yakinkan pengusaha untuk ikut berjuang bersama,” ujar Sandiaga. (Yayan – www.harianindo.com)