Sydney – Seorang wanita panggilan kelas atas di Sydney yang berusia 25 tahun menuliskan pengalamannya secara blak-blakan di situs berbagi Reddit.
Menurut wanita yang tidak menyebutkan namanya ini, ia terjun ke dunia prostitusi sejak usia remaja dan bekerja di sebuah rumah pelacuran di Sydney, Australia.
Menurut pengakuannya, ia memperoleh uang yang cukup banyak dari pekerjaannya ini. Ia dibayar Rp 5,5 juta per jam, Rp 10 juta untuk jam kedua, dan Rp 3 juta untuk setiap jam setelahnya.
Meskipun berkecimpung di dunia ini namun ia mengaku mempunyai rambu-rambu yang harus ditaati oleh para pelanggannya.
“Aku tak akan mau bermain dengan dua orang sekaligus, pelanggan yang punya fetish aneh, peran incest, berlumuran lumpur, dan booking ke luar kota yang lama,” ujarnya seperti dilansir dari Mirror, Sabtu (25/2/2017).
Beragam tipe pria telah ia layani, namun rata-rata usia mereka antara 40-60 tahun karena di usia itulah seorang pria sudah mapan dan mampu memesan jasa seorang wanita panggilan kelas atas.
“Saya paling senang dengan orang Asia, India, dan Kaukasia. Mereka sopan dan murah hati,” katanya.
Hingga kini, dirinya mengaku telah melayani 1.100-1.200 pria.
Wanita ini mengaku, keluarganya dan kaawan-kawannya mengetahui pekerjaannya tersebut. Ia juga tidak ingin merahasiakan hal ini kepada setiap pria yang mendekatinya. Karena itu, hubungannya dengan seorang pria tidak pernah lama.
Kini ia mengaku telah pensiun dari pekerjaannya tersebut lantaran gangguan yang dideritanya. Sekarang ia ingin lebih berkonsentrasi mengejar gelar Master-nya dan memulai hidup baru seperti layaknya wanita biasa lainnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)