Surabaya – Seorang pemuda, Caesar Risky Priambodo (21) warga Jalan Pacar Keling Surabaya nekat membacok rekannya, Ardiyan Bagus Saputra (21), warga Jl. Pacar Kembang Surabaya lataran tak terima dituduh meniduri pacarnya.
Ardiyan mengalami luka serius di bagian kepala setelah dibacok sebanyak 3 kali menggunakan golok akibat kejadian tersebut. Korban pun harus dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Baca juga : Ahok Nilai 60 Persen Tidak Suka Anies, Politikus Gerindra: Itu Tidak Memiliki Dasar
Kapolsek Tambaksari Kompol David Triyo Prasojo membenarkan atas kejadian tersebut. Menurutnya peristiwa berdarah itu terjadi di depan pasar burung Jalan Indrakila Surabaya, Jawa Timur.
“Saat petugas ke lokasi, pelaku sudah kabur. Saat itu kami hanya mendapati korban dengan kepalanya yang luka serius,” ungkap David, Kamis (23/2/2017).
Namun setelah dilakukan penyelidikan, polisi berhasil mengendus keberadaan pelaku. Sehingga pelaku ditangkap di tempat kerjanya sebagai penjaga warung kopi Jalan Menur Surabaya.
“Pengakuannya golok tersebut dipinjam dari temannya. Korban dibacok sebanyak tiga kali mengenai kepala bagian belakang hingga mendapat jahitan,” imbuh David.
Sementara itu, Caesar saat diinterogasi petugas mengaku nekat membacok rekannya yang masih bertetangga ini, karena tidak terima dituduh dan difitnah sering meniduri pacarnya.
“Saya dikatakan kalau pacaran suka nidurin anak orang, saya tidak terima difitnah. Karena akibat dari fitnah itu saya jadi omongan orang-orang sekampung,” ungkap Caesar.
Namun keterangan Caesar tak membuat polisi berubah fikiran. Ia pun mendekam di sel tahanan dan terancam pasal berlapis yakni pasal 351 ayat (1) KUHP juncto Pasal 2 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
(tita yanuantari – www.harianindo.com)