Jakarta – Massa aksi 212 mulai memadati depan gedung MPR/DPR, Jl Gatot Subroto, Jakarta, pada Selasa (21/2/2017) sekitar pukul 10.30 WIB. Petugas kepolisian yang berjaga mulai disibukkan dengan pengaturan arus lalu lintas yang mulai tersendat dari arah JCC menuju Slipi.
“Pada saat ini sudah terjadi penyempitan, silakan cari alternatif lain. Pada prinsipnya masih bisa lewat, tetapi mulai tersendat,” ujar Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Indra Jafar kepada awak media di depan gedung MPR/DPR, Selasa.
Walaupun kendaraan diperbolehkan memakai lintasan jalur bus TransJakarta namun tetap saja terjadi antrian.
“Mengekor belum panjang. Masyarakat juga sudah pada tahu bahwa akan ada aksi sehingga mereka mencari alternatif masing-masing,” ujarnya.
Polda Metro Jaya sendiri menurunkan 160 personil polisi, khusus untuk mengatur arus lalu lintas, disamping memberlakukan rekayasa lalu lintas bila terjadi kemacetan.
“Kita akan alihkan yang mau ke ke arah Slipi, kita akan masukan ke dalam tol dan nanti akan digratiskan. Itu kalau kondisi sudah tidak normal ya. Tapi kalau normal tetap,” sambungnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)