Jakarta – LINE adalah salah satu aplikasi Chat yang sedang populer saat ini. Belum lama ini, mereka dikabarkan bakal melakukan pengembangan program. Yakni, chatbot. Program tersebut dipilih lantaran berponstsi artificial intelligence (AI).
“Masih tahap awal, tapi kami akan bergerak ke arah sana,” kata Managing Director LINE Indonesia Ongky Kurniawan di Jakarta pada Rabu (8/2/2017).
LINE belum mau membuka kapan mereka akan menggunakan chatbot. Mereka hanya menegaskan bahwa hal itu mudah-mudahan tidak akan lama.
Baca juga : USPTO Akhirnya Kabulkan Permintaan Headphone-Speaker yang Dilayangkan Apple
Salah satu tantangan dalam mengembangkan chatbot dalam bahasa Indonesia antara lain adalah variasi kata. Misalnya, bila dalam bahasa Inggris kata “saya” hanya diwakili oleh “I”, bahasa Indonesia memiliki banyak variasi, terutama bahasa slang seperti “gue” dan “gw” serta singkatan, yaitu “sy”.
“Itu harus bisa ditangkap oleh bot,” kata Ongki.
Beberapa toko yang tergabung dalam LINE Shopping, kata Ongki, sudah menggunakan bot untuk melayani percakapan di layanan pelanggan (customer service).
LINE, yang kini menjadi smart portal, mengadakan Line Developper Challenge, kompetisi LINE Bot pertama mereka di Indonesia untuk mengembangkan bot di platform mereka.
Lomba itu berlangsung pada 2 Februari-31 Maret dan pemenang akan diumumkan pada 8 April 2017.
Sementara itu, Chatbot adalah kecerdasan artifisial, artificial intelligence (AI), yang dapat membuat percakapan dengan orang. Chatbot memperbaiki layanan konsumen dengan respon cepat pada komentar dan pertanyaan.
(Tita Yanuantari – www.harianindo.com)