Jakarta – Menjelang masa pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta yang akan digelar pada (15/2/2017) mendatang, kubu paslon cagub dan cawagub nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, semakin gencar melakukan kampanye.
Bahkan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ikut terjun langsung demi kemenangan pasangan Anies-Sandi. Akan tetapi, Prabowo tidak sendirian saja. Prabowo terlihat ditemani oleh Mantan Panglima TNI (Purn) Jendral Djoko Santoso. Bahkan, Prabowo mengungkapkan bahwa Djoko pernah menjadi anak buahnya.
“Beliau (Djoko) bintang 4 saya bintang 3. Dulu beliau wakil saya, anak buah saya, eh dia salip saya jadi bintang 4. Untung dulu saya enggak suka marah-marahin beliau,” kata Prabowo sambil tertawa memperkenalkan Djoko kepada warga di Jalan Jembatan Bandung, Pinang Ranti, Jakarta Timur, Selasa (31/1/2017).
Selain itu, Prabowo mengucapkan permintaan maafnya kepada warga lantaran pernah memenangkan pasangan gubernur dan wakil gubernur di pilgub DKI Jakarta 2012 silam. Ketika itu, Prabowo memang mengusung Joko Widodo dan Basuki Tjahaj Purnama alias Ahok.
“Kita sudah cari yang paling terbaik, kali ini bener deh. Gue minta maaf deh pernah ngakuin yang dulu itu. Maafin deh yah, jangan liat ke belakang,” kata Prabowo.
Menurut Prabowo, belakangan ini Indonesia tengah memanas. Tak sedikit orang yang dengan mudahnya marah, sehingga Indonesia butuh kesejukan. Prabowo juga mengatakan saat ini segala sesuatu dapat dibeli dengan uang yang entah didapatkan dari mana uang tersebut.
Baca Juga : Firza Husein Kabarnya Telah Ditangkap Saat Berada di Rumah Orang Tuanya
“Jangan marah-marah negara kita butuh kesejukan sekarang, ini dikit-dikit marah jelek-jelekin, maki-maki. Kalau kita cari kesalahan semua salah pasti,” ungkap Prabowo.
“Jadi dengan uang semua busa dibeli ga tau uangnya dari mana. Menurut saya demokrasi kita hendak dirusak rakyat mau dibohongi terus rakyat dianggap bodoh. Elit-elit banyak enggak benernya tuh,” kata Prabowo.
(bimbim – www.harianindo.com)