Jakarta – Beberapa waktu lalu Komisaris Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, Boni Hargens melayangkan tantangan debat kepada Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Syihab terkait dengan sejarah Pancasila. Terkait hal itu, Habib Rizieq sendiri menyatakan siap menerima tantangan debat terbuka tersebut.
“Silakan saja, jangan cuma ngomong gede di media. Kebanyakan orang enggak kenal Habib Rizieq. (orang) hanya sebatas kenal Habib Rizieq itu FPI,” kata Panglima Laskar FPI, Maman Suryadi.
Menurut Maman, Habib Rizieq selalu terbuka dengan forum tukar pikiran mengenai kebangsaan.
Dalam surat yang ditujukan ke DPP FPI, Boni menantang debat terkait dengan tesis Rizieq yang membahas tentang sejarah Pancasila.
“Mereka menantang habib gini-gini, tapi kenyataan di lapangan enggak ada yang berani kok. Cuma berani berkoar di TV, di medsos. Kita siap ditantang di mana pun kita siap,” tegasnya.
“Kita bisa musyawarah bagaimana solusi bangsa. Ini sekarang yang menghantam FPI dengan berita-berita seolah FPI enggak NKRI, enggak cinta Indonesia, enggak damai, sebenarnya mereka itu pengkhianat-pengkhianat bangsa,” kata Maman lagi.
Baca Juga : Polisi Menahan NF Pembawa Merah Putih Bertuliskan Arab
“Tanpa berpretensi menilai kualitas dari karya Bapak, saya tergerak untuk mengadakan debat terbuka dengan Bapak tentang Pancasila dalam kaitannya dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” tulis Boni.
(bimbim – www.harianindo.com)