Hollywood – Hubungan asmara Taylor Swift dan Calvin Harris memang telah berakhir sekitar Juni lalu. Namun, pelantun “Wildest Dream” ini dikabarkan belum bisa move on dari DJ asal Skotlandia itu.
Swift belum lama ini tidak sengaja menelpon Calvin Harris ketika ia sedang mabuk. Menurut seorang sumber yang mengaku sebagai mata-mata itu, Swift berharap bisa kembali ke pelukan sang mantan. Penyanyi berusia 27 tahun ini merasa menyesal karena telah memutuskan hubungannya dengan Harris.
“Taylor berpikir, ia telah membuang seorang pria baik. Ketika ia sangat mabuk, ia menjadi sentimentil tentangnya,” kata sumber sebagaimana diberitakan National Enquirer pada Minggu (8/1/2017).
Media tersebut mengklaim bahwa momen itu terjadi sekitar perayaan Natal dan Tahun Baru. Waktu berpesta bersama keluarga dan teman-temannya, Swift menyempatkan untuk menelpon Calvin Harris. Awalnya, dia hanya ingin sebatas mengucapkan selamat liburan, namun Swift malah mengatakan hal lainnya pada Harris.
“Swift memutuskan untuk menelpon Calvin, hanya sekedar mengucapkan selamat menikmati liburan,” papar sumber.
“Tetapi itu malah berakhir dengan suara mabuk memohon maaf pada Calvin dan Swift mengaku bahwa ia telah melakukan hal salah,” tambahnya.
Namun, kabar tersebut kemudian mendapatkan bantahan dari media lain. Gossip Cop mengatakan Taylor Swift tidak pernah menelpon Calvin Harris dalam keadaan mabuk. Menurut pantauannya, Swift bukanlah sosok yang suka mengkonsumsi minuman beralkohol. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)