Jakarta – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Uno memberi saran kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk tidak melayangkan ucapan kontroversial yang bisa memecah belah persatuan.
Sandi mengatakan bahwa sudah saatnya bagi seorang pemimpin mengucapkan perkataan yang sejuk, yang bisa mempersatukan semua kalangan. Sandi juga mengingatkan, bahwa Ahok beberapa waktu lalu sempat menjanjikan untuk tidak menyakiti perasaan orang lain dengan perkataannya.
“Jadi moratorium dulu deh. Katanya kan tidak bicara yang menyinggung perasaan orang. Lebih baik diredam dulu,” kata Sandi di Palmerah, Jakarta, Kamis (5/1/2017).
Sandi menyampaikan hal tersebut ketika melihat Ahok mengeejek Novel Bamukmin terkait plesetan kata Fitsa Hats. Oleh karena itu, Ahok kini dilaporkan ke polisi oleh sekretaris dewan Dewan Syuro DPD Front Pembela Islam DKI itu. Sandi tak habis pikir terhadap Ahok lantaran telah melupakan janjinya untuk menjaga ucapan. Namun, Sandi akui, mengubah tabiat merupakan hal yang sangat sulit.
Baca Juga : Habib Rizieq Sebut Palu Arit di Uang Baru, Kapolda : “Ya Pasti Dia Kami Panggil”
“Tapi kalau memang beliau aslinya seperti itu susah juga, enggak bisa diubah. Baru sebentar saja dia sudah kembali ke aslinya,” katanya.
(bimbim – www.harianindo.com)