Ternate – Baru-baru ini telah berkibar sebuah bendera di Pulau Obi, Ternate. Namun yang berkibar bukanlah bendera Indonesia, melainkan justru bendera China. Bendera tersebut lantas diturunkan pada (25/11/2016) lalu lantaran membuat ricuh. Pengibaran bendera Tiongkok tersebut dilakukan ketika hendak meremiskan Ground Breaking Ceremony Projek Smelter, PT Wanatiara Persada.
Bendera tersebut dikibarkan di dua tempat yang berbeda. Penurunan bendera di lokasi acara peresmian tersebut dilakukan personel security PT. Wanatiara, sedangkan bendera yang berkibar di dermaga penurunannya turut dibantu oleh Sertu Marinir Agung Priyantoro agar bendera tidak menyentuh tanah. Menurutnya, penurunan bendera tersebut dapat dilakukan setelah ada pembicaraan dan kesepakatan antara Pihak PT Wanatiara Persada dengan aparat keamanan (TNI/Polri).
Baca Juga : Sindir Program Agus-Sylvi, Anies Baswedan : “Warga Jakarta Tidak Bisa Dibeli Dengan Rupiah”
“Proses menurunkan bendera Tiongkok berjalan aman dan lancar,” kata Kadispenal Laksamana Pertama, Gig Jonias Mozes Sipasulta, Minggu (27/11/2016).
“Dalam insiden tersebut PT Wanatiara Persada bertangungjawab dengan meminta maaf atas kejadian pengibaran bendera RRC tersebut,” tandasnya.
(bimbim – www.harianindo.com)