Jakarta – Tidur dengan tanpa busana alias telanjang ternyata mempunyai dampak positif bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah dapat mengurangi risiko penyakit diabetes. Kok bisa?
Sebuah studi pada 2014 lalu melakukan survey terkait pengaruh kebiasaan tidur tanpa busana dengan penurunan risiko terkena penyakit diabetes.
Hasil survey yang dilakukan selama 4 bulan ini mengungkapkan bahwa suhu kamar tidur mempengaruhi lemak yang ada di dalam tubuh.
Lima orang pria yang tidur tanpa busana di dalam suhu kamar dengan suhu 66 hingga 81 derajat Fahrenheit atau 18 hingga 27 derajat celcius mengalami penurunan lemak dan sensitifitas insulin yang akan menurunkan angka diabetes.
Berikut beberapa keuntungan lainnya dari tidur tanpa busana, dikutip dari Fox News, Senin (7/11/2016):
1. Vagina Lebih Sehat
Bagi wanita, salah satu efek positif dari tidur telanjang yakni vagina jadi terhindar dari pertumbuhan bakteri dan terjadinya infeksi. Menurut Dr. Jennifer Landa dari Cosmopolitan, kebiasaan tidur tanpa busana bagi wanita dapat membuat vagina lebih mendapatkan akses udara dan suhu yang dingin, yang mencegah pertumbuhan ragoi dan bakteri.
2. Hubungan Jadi Lebih Bahagia
Menurut hasil survey yang dilakukan oleh Brits by Cotton USA pada 2014 lalu mengungkapkan, 57 persen individu yang tidur tanpa busana mengaku mempunyai hubungan asmara yang lebih bahagia dengan pasangannya.
3. Tidur Lebih Nyenyak
Sebuah studi yang dilakukan terhadap pasien insomnia membuktikan bahwa kebiasaan tidur telanjang secara konsisten dapat membuat perubahan dalam kualitas tidur mereka.
4. Tubuh Lebih Kebal
Tidur tanpa busana terbukti mempengaruhi produksi hormon kortisol yang dapat menekan respon imun sehingga kadar oksitosin jauh lebih meningkat dan memberi efek positif pada tekanan darah dan kekebalan tubuh.
(samsul arifin – www.harianindo.com)