Jakarta – Terkait dengan unjuk rasa besar-besaran pada hari ini, Jumat (4/11/2016), musisi Ahmad Dhani turut angkat bicara.
Kandidat wakil bupati Bekasi tersebut mengatakan demo hari ini bukan hanya dilakukan oleh ormas FPI tapi seluruh ormas dan warga Indonesia.
” Tanggpan saya begini. Meskipun benar, Habib Rizieq pemimpin besar dari demo ini. Tapi kita melihat di sini sebagai warga negara Indonesia,” kata Ahmad Dhani konferensi pers di kediamannya, kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (3/11/2016) malam.
” Bukannya sebagai Imam besar FPI jadi janganlah demo ini diistigmakan dengan FPI. Karena ada salah satu anak bang Soekarno, Ratna Sarungpaet ikut demo. Ada tokoh lain ada saya Ahmad Dhani musisi,” imbuhnya.
Ayah dari lima anak ini menduga, terdapat unsur radikalisme yang ingin memecah belah Islam pada aksi hari ini.
” Saya bukan nuduh PKI (Partai Komunis Indonesia), tapi ini ada cara-cara PKI, ada radikalisasi Islam dalam demo 4 November. Ini ada usaha radikal menjadikan Indonesia negara Islam. Saya rasa itu hasutan PKI. Tujuan utama dari demo ini adalah semua elemen bangsa dan tidak hanya FPI dan ormas Islam. Banyak juga tokoh nasional juga,” ujar calon Wakil Bupati Bekasi.
Menurutnya, pendemo yang datang besok sebagian masyarakat yang merasa kecewa dengan penistaan agama yang dilakukan Ahok.
” Memang sebagaian besar yang datang ormas Islam terkait dengan penistaan Ahok terhadap agama, surat Al Maidah. Ya, harus digaris bawahi adalah ini demo supremasi hukum, ” tuturnya.
Selain itu, menurut suami Mulan Jameela tersebut, mayoritas dari mereka tidak puas dengan sikap pemerintah yang kurang tegas dengan tindakan Ahok.
” Karena orang orang yang berdemo ini adalah orang-orang merasa tidak puas dengan pemerintah yang membela Ahok,” ujarnya. (Yayan – www.harianindo.com)