Jakarta – Demo 4 November memang sudah menjadi viral. Polisi pun telah memiliki rencana untuk mengamankan aksi tersebut. Menurut Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, pihaknya bakal menurunkam puluhan ribu personel gabungan dari TNI dan Polri. Mereka bakal mengawal demonstrasi pada 4 November 2016 tersebut.
“Ya, jumlah ini (di apel pagi ini) baru sebagian. Kemungkinan nanti ada lebih. Ini hanya perwakilan saja,” kata Tito di Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2016).
Tito menuturkan ada 4.000 prajurit yang hadir dalam apel tersebut. Jumlah itu hanya seperempat atau seperlima bagian dari jumlah keseluruhan prajurit yang akan diterjunkan langsung ke lapangan.
“Kira-kira ada seperempat atau seperlima bagian dari prajurit yang akan kami turunkan, yaitu 18 ribu hingga 20 ribu,” ujar dia.
Baca juga: Relawan Mendapat Pembekalan dari Paslon Agus-Sylvi
Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memerintahkan seluruh anggotanya agar tidak ragu ketika berada di tengah aksi demo. Gatot juga berpesan agar TNI bisa mengambil langkah tegas dan cepat jika aksi anarkis terjadi.
“Khusus untuk prajurit TNI, kamu jangan ragu untuk melakukan itu (penindakan tegas). Lindungi rakyatmu, anggap rakyat adalah ibumu. Kamu adalah prajurit TNI yang selalu mendukung ideologi negara dan Pancasila,” kata Gatot. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)