Jakarta – Menjelang dan pada hari demo 4 November nanti, seorang Pengamat terorisme Al Chaidar mengendus adanya potensi tindak terorisme. Bahkan, Ia mendapatkan informasi bahwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, akan dijadikan sasaran dan diserang dengan senjata.
Akan tetapi, juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot Syaiful Hidayat, Ruhut Poltak Sitompul justru meragukan bahwa hal tersebut akan terjadi di Indonesia. Apalagi Al Chaidar, menyangkutpautkan denga peristiwa penembakan Charlie Hebdo pada awal Januari 2015 lalu.
“Nggak lah. Indonesia jangan disamakan dengan negara lain. di Indonesia itu tidak bisa terjadi karena kita punya polisi yang tangguh dan TNI yang mantap,” kata Ruhut, yang saat dihubungi pada Selasa (1/11), baru mendarat di Aceh.
Salah seorang Politikus dari Partai Demokrat itu menilai bahwa aparat keamanan maupun intelijen akan melakukan berbagai upaya pencegahan adanya tindakan terorisme.
Baca Juga : Natasha Wilona Tak Peduli Dengan Isu Keperawanan Mantan Pacar Stefan William
“Aparat sudah antisipais. Nggak usah khawatir lah,” tegasnya meyakinkan.
“Pendeknya, apabila ada yang anarkis, yang rugi yang melakukan itu. Dan penggerak demo. Kan sudah tahu penggeraknya, tinggal ditangkap saja,” pungkas Ruhut.
(bimbim – www.harianindo.com)