Jakarta – Habib Novel Bamukmin selaku petinggi Front Pembela Islam (FPI) yang sempatdiburu & dijebloskan ke penjara oleh polisi lantaran berbuat anarkis di kantor DPRD DKI dan kantor Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ini berpendapat jika Ahok memimpin DKI Jakarta dengan penuh kezaliman, arogan, sombong dan tidak punya hati nurani.
Oleh karena itulah, Novel kemudian mengimbau umat Islam dan warga Jakarta bersama-sama mengadang gubernur yang akrab disapa Ahok tersebut menang dalam Pilkada DKI 2017 mendatang.
Menurutnya, pandangannya tersebut bukan sekadar opini. Dia mencontohkan sejumlah kebijakan yang sudah diambil Ahok. Terbaru ialah keputusan Ahok menggusur sejumlah warga yang bermukim di Rawajati, Pancoran, Kamis (1/9/16) kemarin.
“Akibat perbuatannya, bahkan (ada) anak yatim yang seharusnya dilindungi, dijaga, tapi digusur. Jadi Ahok ini pemimpin arogan, penuh kesombongan, pemimpin enggak punya hati nurani, pemimpin tukang gusur, pembuat sengsara rakyat,” ujar Novel, Jumat (2/9/16).
Demi tidak terpilihnya Ahok , Habib Novel mengajak seluruh rakyat Jakarta merapatkan barisan.
“Belum pernah ada gubernur sebiadab Ahok, tidak punya hati nurani. Kami terusik, kita lihat pedagang hewan kurban yang turun-temurun dagang, begitu Ahok jadi gubernur digusur,” ujarnya.
Novel tidak peduli jika kemudian ada pihak yang menyatakan gerakan menolak Ahok sebagai sebuah kampanye hitam. (Yayan – www.harianindo.com)