New York – Lamborghini dikabarkan bakal segera memasarkan mobil sport utility vehicle (SUV) pada 2018. Itu adalah SUV pertama dari produsen mobil sports tersebut. Namanya adalah Urus. Bahkan, kabarnya, mereka bakal melakukan produksi besarpbesaran pada 2019.
Di segmen ini, Lamborghini Urus akan bersaing dengan suadara sepupunya Porsche Cayenne, serta merek premium lain seperti Jaguar F-Pace dan Bentley Bentayga.
Chief Executive Officer Lamborghini Stefano Domenicali, sebagaimana diberitakan Reuters pada Rabu (24/8/2016), mengatakan, pihaknya akan tetap menjaga keeksklusifan produk mobil Italia itu. Salah satunya dengan membatasi penjualan unit seperti yang dilakukan padasupercar terdahulunya.
Selain itu, meski akan menjual mobil SUV Urus, bukan berarti pihaknya akan mengenyampingkan supercar. Pada pekan lalu, Lamborghini meluncurkan Centenario Roadster di Monterey, California, Amerika Serikat. Sejauh ini Lamborghini sudah menjual 20 mobil roadster itu dengan harga per unit mencapai 2 juta euro (belum termasuk pajak) atau sekira Rp30 miliar.
Ke depan, pria yang baru menjabat sebagai CEO Lamborghini pada Februari 2016 itu berencana untuk mengembangkan produknya. Di antaranya memasarkan SUV dengan mesin plug in hybrid electric vehicle (PHEV) pada 2020 dan mobil murni bertenaga listrik setelahnya.
”Jika Anda membeli Lamborghini, Anda ingin mengendarainya. Kami bicara tentang emosi (pengalaman berkendara). Dalam kehidupan, teknologi harus menjadi bagian dari emosi itu,” pungkasnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
