Jakarta – Beragam menu masakan Indonesia ternyata didominasi oleh kandungan karbohidrat yang membuat asupan dalam tubuh menjadi tidak seimbang.
“Pada menu tradisional tertentu, dalam satu piring bisa ada tiga jenis karbohidrat: nasi, kentang, dan mie. Orang Indonesia pecinta karbohidrat, ” ujar Dinda Arestiani, S. Farm, Apt selaku ahli nutrisi dari Usana Health Sciences Indonesia dalam acara konfrensi pers peluncuran USANA Hepasil DTX, Kamis (11/8/2016).
Ironisnya, asupan karbohidrat yang tidak dibakar melalui aktivitas dapat tertimbun menjadi lemak yang nantinya bisa mengganggu sustem metabolisme karena berubah menjadi glikogen yang tersimpan dalam hati.
Apabila tidak diwaspadai, penimbunan lemak dapat menyababkan gatty liver atau terjadinya penimbunan lemak di area sekitar hati.
“Tanda-tanda awal biasanya ada gundukan di bawah perut yang ketika dipegang terasa keras karena lemak menutupi otot, terutama organ hati,” jelasnya.
Oleh karena itulah, Dinda menyarankan agar mengkonsumsi zat makanan lain untuk mengimbangi asupan karbohidrat sekaligus melakukan gaya hidup sehat seperti olahraga rutin, berpikiran positif, dan mengkonsumsi suplemen sebagai penunjang. (Yayan – www.harianindo.com)