Harian IndoIndianapolis – Kejadian yang tidak biasa terjadi di Pengadialan Indianapolis, Amerika Serikat. Biasanya korban pencurian akan menuntut pencurinya agar dihukum berat, namun tidak dengan kejadian ini.
Seorang pencuri di Indianapolis menggugat pemilik rumah yang akan mencurinya karena telah menembaknya, padahal ia telah berlari menjauh dan tidak sempat memasuki rumah.
Saat pencuri ini, yang diketahui bernama David Bailey, hendak membobol rumah milik David McLaughlin, alarm di rumah tersebut berbunyi dan David McLaughlin memergokinya dan menembak David Bailey sebelum kemudian polisi menangkapnya.
Saat di persidangan, David Bailey mengakui bahwa ia hendak mencuri di rumah David McLaughlin.
Dua tahun kemudian, David Bailey mengajukan gugatan ke Pengadilan Indianapolis terhadap David McLaughlin yang telah menembaknya di saat ia telah menjauh dan tidak sempat mencuri. Akibat dari tembakan tersebut, otot arteri dari lengannya terkoyak dan mengakibatkan kerusakan permanen. David Bailey kini menuntut ganti rugi.
“Klien saya berpikir gugatan itu terlalu berlebihan dan saya menyetujui pemikiran tersebut,” kata kuasa hukum McLaughlin, Brian Pierce.
“Anda tentu tak berharap seseorang yang hendak mencuri di rumah Anda kemudian menuntut dan meminta ganti rugi,” lanjut Pierce.
“Saya kira gugatan itu sangat absurd. Di Indiana, pemilik rumah memiliki hak mempertahankan properti mereka dan itu termasuk menggunakan senjata api,” lanjut dia.
(Samsul Arifin)
