Baghdad – Pernahkah Anda menonton Film animasi Pokemon? Animasi buatan Jepang tersebut sangat terkenal ini ternyata pernah disiarkan di Indonesia lewat stasiun televisi MNC TV.
Namun tahukah anda, di Irak, animasi ini pernah dicekal oleh penguasa terbesar Irak ketika itu, Saddam Husein. Fakta ini diungkap lewat sebuah dokumen negara Irak yang disita oleh pasukan Amerika Serikat (AS) pada 2004 silam.
Dalam dokumen tersebut, Saddam diketahui melarang keras peredaran animasi Jepang ini di Irak. Apakah penyebabnya?
Dalam bahasa Syriac, atau yang di Indonesia disebut dengan bahasa Suryani, kata ‘Pokemon’ sangat mirip dengan istilah bahasa Suryani yang berarti : ‘Aku Yahudi’.
Beberapa nama monster di Pokemon, bila diartikan di bahasa Suryani, juga memiliki arti yang tak dapat diterima Saddam.
Tokoh utama film Pokemon, yakni Pikachu, punya arti : ‘Jadilah Yahudi’.
Kemudian, monster jenis Charmander, punya arti : ‘Tuhan Itu Lemah’, berkebalikan dengan kata suci Allahu Akbar dalam Islam, sehingga film Pokemon dianggap disusupi pesan untuk melawan ajaran agama.
Pada dokumen tersebut juga menyebut, pencekalan Pokemon di Irak dilakukan sebagai tindak pencegahan masuknya pengaruh-pengaruh Yahudi ke anak-anak dan budaya bangsa.
Seperti dilansir dari Wikipedia, Jumat (15/7/2016), bahasa Suryani atau bahasa Suriah adalah sebuah bahasa yang digunakan oleh komunitas Kristen di Timur Tengah.
Bahasa Suryani sangat berbeda dengan bahasa Arab dialek Suriah, meski bahasa Suryani memengaruhi bahasa Arab.
Kaum minoritas Kristen Syria yang tinggal di sebelah timur Turki, sebelah utara Irak dan sebelah timur laut Suriah, termasuk yang mengunakan bahasa tersebut. (Yayan – www.harianindo.com)