Jakarta – Ninja ZX-10 R adalah motor lansiran Kawasaki. Namun, beberapa biker merasa motor tersebut kurang garang. Perlu dilakukan sedikit modifikasi untuk menambah tenaga motor itu. Yakni, mengganti saluran pembuangan yang asli dengan produk aftermarket.
Sebagaimana diberitakann Autoevolution pada Sabtu (23/4/2016), produk bernama Evolution Line Carbon tersebut dinila dapat mendongkrak tenaga dan torsinya. Saat memakai knalpot bawaan, tenaga Ninja ZX-hanya 185,2 Tk per 13.150 rpm.
Namun, setelah produk Akrapovic menempel pada ZX-10R, tenaga yang dihasilkan meningkat menjadi 195 Tk pada putaran ke 13.200 rpm saat melaju dijalanan mulus. Ini artinya tenaga mengalami peningkatan hingga 16,5 Tk.
Selain itu, torsinya ikut meningkat setelah mengandalkan sistem pembuangan ini. Awalnya, torsi maksimum dari Ninja ZX-10R hanya 108,8 Nm pada putaran 11.500 rpm. Setelah menggunakan Evolution Line Carbon, meningkat menjadi 113,4 Nm pada putaran 11.250 rpm.
Dijelaskan, untuk pemasangan knalpot Evolution Line Carbon membutuhkan waktu kurang lebih 90 menit, sudah termasuk reflash ECU. Dengan mengadopsi pengaturan motor Tom Sykes dan Jonathan Rea pada ajang World Superbike, mapping ECU ini disiapkan secara khusus.
Tak hanya bisa menambah tenaga, knalpot Evolution Line Carbon ini juga mengurangi berat beban kendaraan. Bobot kering akan berkurang 5,4 kg, karena knalpot after market ini hanya mempunyai berat 3,9 kg. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)