Texas – Pada 1998, seorang bocah berusia 12 tahun dibunuh secara sadis. Pablo Vasquez, 38, tersangka, pun dijerat hukuman mati, yakni disuntik. Pria asal Texas, Amerika, itu menjalani hukuman mati pada Rabu pukul 18.00 waktu setempat atau Kamis (7/7/2016) pukul 06.00 WIB.
Sang korban, David Cardenas, 12, didapati telah tak bernyawa di kota perbatasan Texas, Donna, 1998. Kondisi korban sangat mengenaskan, tidak utuh dan membusuk. Kedua tangannya hilang, punggungnya pun dikuliti. Selain itu, ada lubang di kepala belakang. Korban diculik tersangka saat sedang bermain bersama teman-teman seusia.
Menurut pengakuan pelaku, dirinya telah membunuh dan meminum darah korban. Hal tersebut dilakukan setelah mendengar suara-suara yang menyuruhnya melakukan hal tersebut.
Diketahui, kepala belakang korban dipukul dengan pipa besi. Hal tersebut dilakukan sebelum memotong lehernya. Setelah itu, korban dimutilasi dengan cara yang amat sadis. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)