Jakarta – Sistem 3 in 1 memang sudah duhapus. Dampaknya, jalur protokol di ibu kota macet parah. Namun, dengan kondisi seperti itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sedang memikirkan solusinya.
”Nanti kita harus pikirkan solusinya,” kata Ahok di balai kota (5/4/2016).
Mantan bupati Belitung Timur ini menjelasakan, Pemprov DKI kini sedang membahas penerapan aturan sistem nomor polisi ganjil genap. Sebab, hal tersebut bakal dipakai sebagai aturan berkendara di ibu kota.
”Nanti, kami minta akan polda tidak boleh menerima penggantian nomor pelat. Busnya akan ditambah dulu. ERP juga bakal dipasang tahun depan. Kita mau lelang,” ucap Ahok.
Ahok pun memastikan bahwa penerapan ERP bakal memberikan solusi di tengah penghapusan sistem 3 in 1. Menurut dia, pihaknya bakal menambah armada moda transportasi Transjakarta di kawasan Gatot Subroto.
”Kami tetap pakai ERP. Namun, kalau memang macet kayak di Gatsu, kita mungkin akan kasih bus atau kemudian akan kita terapkan ganjil genap,” tutupnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)