Jakarta – Setelah mendeklarasikan diri untuk maju dalam bursa persaingan calon Gubernur DKI Jakarta, musisi Ahmad Dhani tampaknya makin menunjukkan keseriusannya untuk terjun dalam dunia politik. Pentolan band Dewa 19 ini mengaku bahwa dirinya sudah mulai serius mengamati iklim politik Indonesia sejak Pemilu 2014 lalu, dimana saat itu Dhani cukup vokal memberikan dukungan untuk pasangan Prabowo-Hatta.
Berdasar pantauan tim Harian Indo, Selasa (22/3/2016), ternyata ada alasa tersendiri di balik langkah Dhani mendukung Prabowo-Hatta di tahun 2014 lalu. Salah satunya karena Dhani merasa Prabowo memiliki niatan untuk mengembalikan nilai Pancasila sebagai dasar negara, sementara itu Jokowi dinilainya lebih condong ke asing.
“Kita butuh penjelasan, kenapa saya dukung Prabowo. Karena dia niat mengembalikan Pancasila sebagai dasar negara. Sementara Pak Jokowi semakin lebih merapat ke Asing,” ungkap Ahmad Dhani.
Saat ini Dhani merasa Indonesia sedang dalam proses menjadi cabang baru dari Tiongkok. Hubungan bilateral antara Indonesia-Tiongkok belakangan ini memang tengah meningkat, salah satunya terlihat dari banyaknya proyek di Indonesia yang pengerjaannya dilakukan oleh Tiongkok.
Alhasil, Dhani menganggap hal tersebut membuat utang Indonesia makin menumpuk. Di bulan November 2015 saja hutang Indonesia ke luar negeri telah menyentuh angka USD 304,6 Miliar atau setara dengan sekitar Rp 4.243 triliun dalam kurs kala itu. (Rani Soraya – www.harianindo.com)
