Paris – Masih lekat di ingatan kita teror bom di Paris yang terjadi pada November 2015 lalu. Aksi teroris yang menargetkan beberapa ruang publik seperti gedung konser, restoran, stadion itu sukses membuat warga Paris ketakutan dan seluruh dunia gempar dibuatnya.
Untuk memeringati insiden yang menewaskan lebih dari 100 nyawa tersebut, para seniman jalanan di Paris menghadirkan ‘Wall of Love’, yakni dinding yang dijadikan sebagai kanvas seniman lokal berkreasi untuk menggambarkan cinta dan perdamaian.
Seperti dilansir dari New York Times, Jumat (19/2/2016), awalnya ‘Wall of Love’ atau dalam bahasa Prancis ‘Le Mur de l’Amour’ dilukis oleh seorang seniman bernama Diana Kami. Dinding ini berlokasi di sepanjang Alibert, hanya beberapa langkah dari cafe Le Petit Cambodge dan Le Carillon, yang menjadi salah satu lokasi teror bom Paris.
—
Baca juga:
Uskup Katolik Suriah Dukung Kampanye Antiteror Yang Dilancarkan Rusia
Menteri LHK Dukung Ahok Ubah Kalijodo Menjadi Ruang Terbuka Hijau
—
Aksi Diana Kami diikuti oleh beberapa warga Paris lainnya yang akhirnya membentuk komunitas bernama ‘Dessine-Moi un Bouquet’.
“Dinding ini menyimbolkan cinta dan perdamaian,” ungkap salah seorang warga Paris yang melintas di depan ‘Wall of Love’. (Rani Soraya – www.harianindo.com)