Riyadh – Sebuah video berisi petuah seorang ulama Arab Saudi yang menyebut permainan catur haram bagi umat Islam menimbulkan kegemparan di media sosial khususnya Twitter.
Video tersebut disebarkan pertama kali pada Desember 2015 silam. Mufti Sheikh Abdelaziz Al Sheikh selaku ulama yang menyebut catur sebagai permainan terlarang pun diserang oleh para netizen.
Alasan pelarangan tersebut adalah catur dapat menjauhkan orang dari agama karena bersidat adiktif dan menyebabkan orang kehilangan fokus dari doa sehari-hari dan mengingat Allah.
Demikian pula dengan Ayatollah Ali al-Sistani, seorang ulama Syiah. Ia sebelumnya mengatakan catur dilarang agama karena dapat digunakan untuk perjudian yang tidak diperbolehkan dalam Islam.
Dalam rekaman video selama 44 detik tersebut, Al Sheikh mengatakan pelarangan permainan catur mengacu pada ayat Alquran yang melarang perjudian, minuman keras dan penyembahan berhala.
“Waktu dan uang terbuang, dan menyebabkan persaingan dan permusuhan karena membuat kaya orang miskin dan memiskinkan orang kaya,” katanya. (Yayan – www.harianindo.com)