Jakarta – Seorang pengendara Gojek dikabarkan kembali menjadi korban penipuan. Pelaku penipuan ini tak bukan adalah kliennya sendiri.
Pengemudi Gojek yang apes tersebut adalah Iyank Nurdyansyah, warga Bogor, Jawa Barat. Ia menjadi korban penipuan setelah menerima orderan berupa Go-Mart.
Iyang pun membagikan pengalaman tidak mengenakkannya itu melalui akun Facebook miliknya pada 8 Januari 2016 lalu.
“Saya mau berbagi pengalaman sedikit yang saya alami hari ini. Kebetulan saya adalah salah satu driver gojek di kota bogor, hari ini saya dapet order untuk membeli barang, seharga 600.000,” tulis Iyank, seperti dikutip Harian Indo, Senin (11/1/2016).
Iyank sebenarnya sudah agak curiga dengan orderan yang ia terima itu. Pasalnya, kliennya meminta Iyank untuk bertemu seseorang di sebuah kafe. Ketika dirinya tiba di tempat pertemuan, barang pesanan kliennya sudah terbungkus rapi.
“Bilangnya sih vapor innokin… terus saya tinggal bayar, alesannya tadinya mau di kirim via jne, tetapi customernya minta buru-buru. Awalnya saya curiga, tetapi karena kepiawaian penjual, dan kebodohan saya akhirnya saya percaya dan membayar barang tersebut. Lalu di tengah perjalanan saya coba untuk menelpon customernya, dan langsung tidak aktif, bayangkan saja jarak yang harus saya tempuh 23 km.” terang Iyank.
“Akhirnya saya memutuskan untuk membuka barang tersebut… dan hasilnya zooonkkkk,,,isinya cuman 2 botol obat bekas,dan 1 buah casan nokia yg rusak… Saya cuman bisa bengong, nomor hp penjual dan customer sudah ga aktif.. uang 600.000 melayang begitu aja, betapa mudahnya dia dapet uang sebanyak itu, sedangkan saya dapetinnya aja sampe panas-panasan, narik dari abis subuh sampe malem tiap hari, dan kok bisa ya seorang manusia bisa setega itu… Astagfirullah…pengen nyari rizki yang halal aja masih ada yang jahatin,” ungkapnya dalam postingan tersebut.
Iyank pun menuturkan bahwa pengalaman ini sangat berharga baginya. Oleh karena itu, ia menghimbau kepada semua pengendara Gojek untuk berwaspda dalam menerima orderan.
“Karena setiap pekerjaan apapun pasti ada resikonya…yang penting mari kita luruskan niat, mudah-mudahan hasil jerih payah kita menjadi berkah buat keluarga, aamiin,” harap Iyank. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)