Jakarta – Komisi Pemilihan Umun (KPU) telah menyepakati akan membuka pendaftaran pilkada setentak di 7 daerah yang memiliki calon tunggal pada 9 hingga 11 Agustus 2015. Melalui Gerindra Desmond J Mahesa selaku ketua DPP Partai Gerindra, partai berlambang burung garuda tersebut menilai bahwa pembukaan pendaftaran tersebut akan menguntungkan calon kepala daerah yang kuat seperti Tri Rismaharini di Surabaya.
“Itu saya sepakat kalau sesuai dengan UU (di 7 daerah) itu ditunda. (Jika dibuka kembali) sama saja KPU memberi ruang untuk calon kuat itu, seperti Risma, akhirnya dagang (berkampanye),” ujar Ketua DPP Partai Gerindra Desmond J Mahesa ketika dihubungi, Jumat (7/8/2015).
Wakil Ketua Komisi III DPR itu memastikan, partainya tidak akan mengusung pasangan calon untuk melawan Risma di dalam pilkada Surabaya, Jawa Timur. Sebab, Risma calon yang kuat.
“Ngapain kita ngajuin calon kalau untuk kalah juga? Calon itu kan juga berpikir. Kalau lawan Risma bakalan kalah, ngapain keluarin duit. Calonkan diri itu kan keluarin duit untuk cetak baliho, bentuk tim sukses dan lain-lain,” tutur dia.
Dia pun menegaskan, partainya tidak takut menghadapi Risma. “Kemarin sudah ada yang mau, tapi setelah berhitung, dia mundur kan. Masak kita suruh bertarung kalau dia merasa pasti kalah,” ungkap Desmond.
Dia mengatakan, memperpanjang masa berlakunya pendaftaran, adalah perbuatan sia-sia. “Jadi sebenarnya memperpanjang ini adalah perbuatan sia-sia yang mengundang fitnah,” pungkas Desmond. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)