Stuttgart – Dengan adanya teknologi otonom atau autopilot, memang banyak orang meragukan realisasinya dilapangan. Namun pabrikan otomotif yang berasal dari Jerman, Daimler AG memiliki inovasi terbaru dengan menerapkan teknologi autopilot tidak untuk mobil penumpang saja. Namun kedepannya akan diterapkan di truk.
Dimana nantinya truk-truk Mercedes-Benz dapat melaju dengan sendirinya tanpa adanya intervensi dari sopir. Seperti yang dikutip dari Daimler, Jumat (4/7/2014), terungkap bahwa pihak Daimler A telah menargetkan bahwa trukyang nantinya menggunakan teknologi autopilot akan dipasarkan pada tahun 2025.
Sebagai informasi bahwa perusahaan Jerman ini saat ini masih dalam tahapan pengembangan agar nantinya truk-truk Mercedes-Benz dapat berjalan sendiri tanpa dikemudikan. Hal ini tidak lain agar dengan adanya teknologi tersebut maka tingkat keamanan lalu lintas dapat terkendalai terlebih lagi jika sang pengemudi sedang kelelahan.
Selain itu dengan adanya teknologi autopilot, maka truk dapat berjalan sendiri, mengerem, serta melakukan komunikasi dengan lingkungan sekitarnya. Sehingga untuk dapat seperti halnya teknologi pada mobil penumpang, maka truk akan dibekali dengan sistem komputer cerdas yang dilengkapi dengan sistem keselamatan seperti kamera, sensor radar dan komunikasi antar kendaraan.
Yang menariknya lagi adalah pilot projek pengembangan atas truk Mercedes-Benz ini sudah dilakukan di jalanan yang bebas hambatan dengan kecepatan di bawah 100 km/jam. Diharapkan dengan adanya truk cerdas ini maka Daimler telah memberikan jawaban atas tantangan agar turk dapat memberikan rasa aman, efisien serta kompatibel dengan menggunakan jaringan autopilot. (Choirul Anam – www.harianindo.com)
