Valencia – Dramatis. Itulah kata yang sanggup menggambarkan perjuangan Valencia untuk bisa membalikkan keadaan setelah kalah 0-2 di leg pertama semifinal Liga Europa dari Sevilla. Seperti dilansir dari BBC SPort (Kamis, 1/5/2014), setelah unggul atas Sevilla 3-0 selama 90 menit di Mestalla, performa gilang-gemilang tuan rumah sirna ketika Sevilla mencetak satu gol di masa injury time untuk membuat agregat menjadi imbang 3-3 dan unggul gol tandang.
Valencia seperti biasa bermain bagus dan tenang dalam laga ini. Setelah pada perempatfinal mampu membalikkan keadaan walaupun sudah kalah 0-3 di kandang lawan, Valencia memiliki rasa percaya diri yang tinggi bisa mengulanginya lagi. Asa itu pun mennggi setelah Simone Feghouli mencetak gol pertama bagi Valencia saat laga belum genap seperempat jam.
Kiper Sevilla, Beto, membuat kesalahan pada menit ke-26 sehingga Valencia bisa unggul 2-0. Agregat 2-2 membuat Valencia semakin percaya diri. Mestalla pun bergemuruh di menit 70 setelah Jeremu Mathieu mencetak gol ketiga. 3-0 dengan agregat 3-2.
Namun petaka terjadi saat Valencia kehilanagn konsentrasi di injury time. Lemparan ke dalam Sevilla mampu diteruskan Federico Fazio ke Stephane M’Bia yang mampu mengecoh kiper Diego Alves. Valencia pun harus membayar mahal gol ini dengan mengubur asa melaju ke final di Juventus Stadium. (Choirul Anam – www.harianindo.com)