Miranshah – Seorang petinggi senior Taliban asal Pakistan dikabarkan telah tertembak mati. Seperti dilansir dari BBC (Senin, 24/2/2014), pria bernama Asmatullah Shaheen tersebut ditembak di markas Taliban yang berada di sekitar perbatasan Afghanistan.
Shaheen disergap saat dirinya berkendara melewati sebuah desa di Miranshah, sebelah utara wilayah pegunungan Waziristan. Tiga orang pengawalnya pun ikut tewas dalam penyergapan tersebut. Penyergapan terjadi di desa Dargah Mandi, sekitar 5 km barat laut Miranshah.
Belum jelas siapa yang membunuh mereka. Sampai saat ini kelompok Taliban pun belum bereaksi.
Shaheen sempat menjabat sebagai pemimpin sementara petinggi Taliban cabang Pakistan setelah pimpinannya Hakimullah Mehsud terbunuh tahun lalu. Mehsud sendiri terbunuh karena serangan sebuah drone (pesawat tanpa awak) milik Amerika Serikat menyerang lokasi persembunyiannya pada November. Posisi yang ditinggalkannya kemudian diambil alih sementara oleh Shaheen, lalu berpindahtangan kpada Mulah Fazlullah.
Adapun sejak kejadian itu, dikabarkan sering terjadi penyerangan terhadap kelompok Taliban tersebut yang dilakukan oleh sekelompok bersenjata tak dikenal. Hal ini jelas membuat otoritas keamanan setempat maupun pengamat di seluruh dunia kebingungan mengenai siapa dalang dibalik penyerangan tadi.
Serangan-serangan tadi seakan seperti membalas serangkaian aksi kekerasan yang telah dilakukan Taliban di beberapa daerah di Pakistan. Adapun sebenarnya, pihak militer Pakistan dan Taliban tengah berusaha mengadakan perundingan damai. Shaheen sendiri merupakan salah satu yang pro terhadap perundingan damai ini. Serangan tadi tentu akan berdampak negatif terhadap kelanjutan niat baik tersebut. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)