Las Vegas – Anggapan bahwa konsol game hanyalah sebuah alat untuk bermain videogame saat ini sudah menjadi anggapan yang ketinggalan jaman. Seperti dilansir dari Gamespot (Jum’at, 10/1/2014), direktur perencanaan produk dari Xbox, Albert Penello, mengatakan kepada pers pada gelaran CES 2014 bahwa dari perspektif konsol, ide tentang konsol dengan satu fungsi, dalam hal ini hanya untuk bermain game, adalah masa lalu. Yang menjadi masa depan nantinya adalah sebuah perangkat yang mampu melakukan hal lain selain bermain game.
Penello sendiri saat itu memang tengah mempromosikan Xbox One, yang oleh Microsoft definisikan sebagai konsol “all-in-one”, perangkat yang mampu memberikan berbagai jenis hiburan dengan kelengkapan fitur-fiturnya.
Microsoft sendiri dengan segera mengembangkan berbagai macam layanan dan akses untuk Xbox One. Pihaknya melaporkan bahwa dalam minggu saja, telah banyak pemilik/pengguna yang menonton TV secara online dan memanfaatkan berbagai aplikasi di dalam Xbox One. Konsol ini telah berubah layaknya sebuah komputer.
Fakta tersebut memang tidak, sebagaimana Microsoft melaporkan bahwa pada Maret 2012 yang lalu, pengguna Xbox 360, pendahulu Xbox One, telah menghabiskan banyak waktunya untuk mengakses aplikasi-aplikasi pada Xbox Live, dibandingkan bermain gamenya sendiri. (Rani Soraya – www.harianindo.com)