New York – Pada awal tahun 2012 lalu, sejumlah ilmuwan dari Cornell University dan University of Ulm mengumumkan bahwa mereka telah berhasil membuat kaca tertipis di dunia. Nah, kini rupanya penemuan mereka tersebut bakal masuk dalam buku Guinness World Records edisi tahun 2014.
Dalam rilis dari Softpedia pada hari Sabtu (14/9/2013), menyebutkan bahwa kaca tersebut memiliki ketebalan hanya 2 atom atau hanya satu molekul. Sebuah tulisan ilmiah menjelaskan tentang detail dari kaca tersebut dan telah diterbitkan dalam jurnal Nano Letters bulan Januari 2012 silam.
Nah, ternyata terdapat sebuah kenyataan menarik terkait dengan penemuan kaca tersebut. Ya, nyatanya para ilmuwan yang menemukan kaca tertipis di dunia itu secara tidak sengaja menemukannya dan terbentuk karena sebuah kecelakaan. Jadi, penemuan tersebut sebenarnya hanya lah sebuah kebetulan saja.
Secara singkat, proses penemuan kaca tersebut terjadi ketika para ilmuwan itu sedang “memasak” graphene diatas dari foil tembaga. Hasilnya, ternyata masakan yang mereka buat tersebut membentuk sebuah lapisan berupa campuran silikon dan oksigen yang merupakan komposisi utama dari kaca. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)