Sekarang ini teknologi sudah semakin maju, karena tuntutan zaman memang sangat perlu adanya studi cyber security yang nantinya bisa mencetak antihacker.
Prof. Dr. Akhmaloka saat ditemui harianindo di Bandung, Jawa Barat, Senin (27/5/2013), mengungkapkan bahwa program studi cyber security merupakan salah satu program baru yang ada di ITB untuk tahun ini, nantinya program ini akan ada dibawah naungan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB yang ada di kawasan Jatinangor, Sumedang.
Studi ini ditempuh untuk program S2, nantinya mahasiswa akan dibekali bagaimana cara melawan para hacker yang sekarang ini memang sudah sangat banyak sekali yang berkeliaran di dunia internet, sebab keberadaan para hacker ini benar-benar memberikan dampak yang negatif bagi para pengguna internet di dunia.
Prof. Dr. Akhmaloka menambahkan, untuk studi ini di tahun pertama rencananya akan memiliki sekitar 50 mahasiswa saja, dengan catatan mahasiswa yang memiliki background informatika dan mengikuti program fast record dapat mengikuti studi ini, karena memang belum dibuka untuk umum, tetapi untuk tahun berikutnya studi cyber security akan dibuka secara umum. (Tita Yanuantari – www.HarianIndo.Com)