Jakarta – Dalam perjalanan ke sebuah acara di Bank Indonesia, Presiden Joko Widodo sempat terjebak macet hingga terhenti selama 30 menit di sekitar Casablanca, Jakarta Selatan. Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengungkapkan penyebab dari kemacetan tersebut.
“Daerah di sana memang sedang ada pekerjaan pelebaran trotoar, di jalan, di situ. Ada pekerjaan trotoar. Nanti kita cek titik pastinya di mana hingga terjadi kemacetan seperti itu,” kata Syafrin Liputo pada Jumat (29/11/2019).
BACA JUGA: KUNKER KE SUBANG, JOKOWI AJAK DUA STAF MILENIALNYA
Untuk itu, Syafrin mengatakan bahwa dirinya akan meminta Dinas Bina Marga DKI Jakarta agar proyek tersebut dikerjakan di luar jam sibuk agar tak mengganggu para pengguna jalan.
“Tentu kita akan berusaha pelaksanaan pekerjaan tidak pada jam sibuk pagi atau sore. Harusnya kita prioritaskan pekerjaan setelah jam sibuk,” kata Syafrin.
Lebih lanjut, Syafrin memperkirakan bahwa proyek pekerjaan tersebut akan rampung sekitar akhir Desember 2019.
Dikabarkan sebelumnya bahwa Jokowi terjebak macet hingga terhenti selama 30 menit di Casablanca. Kawasan tersebut memang dikenal sebagai jalur yang sering macet parah.
“Bukan macet, berhenti. Ha-ha-ha…. Di Casablanca,” kata Jokowi di proyek Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat, Jumat (29/11/2019).
Meskipun pihak Dishub DKI menyebut keberadaan proyek di Casablanca sebagai penyebab kemacetan, namun Jokowi memandang bahwa kemacetan tersebut sudah ada sejak dirinya masih menjabat sebagai Gubernur DKI.
“Ya itu kan setiap hari seperti itu sejak saya masih menjadi gubernur,” ujar Jokowi. (Elhas-www.harianindo.com)