Semarang – Per tanggal 1 Januari 2020, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) akan menguji coba kebijakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bekerja fleksibel tanpa perlu ke kantor.
Menanggapi rencana tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku mendukung hal tersebut. Menurutnya, memang sudah zamannya sistem kerja PNS bisa dilakukan di rumah.
“Mereka yang memang di back office, saya kira baik [bekerja di luar kantor]. Sudah zamannya, kok. Kalau mereka bisa menggunakan teknologi informasi, kerjanya tidak hanya dari rumah tapi dari mana pun,” kata Ganjar di Wisma Perdamaian, Semarang, Jumat (22/11/2019).
Baca Juga: PNS Baru Di DKI Bisa Kantongi Rp 20 Juta
Meski setuju, namun Ganjar mengingatkan bahwa program tersebut harus terlebih dahulu ditunjang dengan sistem dan personel yang telah disiapkan. Ganjar memandang bahwa inovasi tersebut mampu menciptakan efisiensi kinerja, seperti tidak rumit dan tak perlu terjebak macet.
“Tapi sistemnya disiapkan dulu. Personel disiapkan dulu agar nanti tidak mubazir,” katanya.
Mengenai kemungkinan penerapan sistem tersebut di Jawa Tengah, Ganjar mengatakan bahwa di wilayahnya masih belum. Untuk saat ini, Jawa Tengah sedang menguji coba sistem e-office terlebih dahulu.
“Kalau e-office nanti sudah berlatih, sudah bisa, dan beberapa pekerjaan bisa ditunaikan dari rumah, maka presensi itu berdasarkan kinerja tidak lagi berdasarkan kehadiran fisik karena dari mana pun ia bisa bekerja,” ujar Ganjar. (Elhas-www.harianindo.com)