Makasar – Tepat pada hari Rabu, (13/11/2019) terjadi aksi bom bunuh diri di Polrestabes Medan. Terkait hal itu, mantan wakil presiden Jusuf Kalla (JK) menyebut aksi radikalisme terjadi akibat adanya kezaliman.
“Yang ingin saya katakan semua radikalisme itu akibat kemarahan atas kezaliman yang terjadi,” kata JK di Makassar, Sulsel, Rabu (13/11/2019).
Atas kezaliman yang terjadi di berbagai belahan dunia, JK menyatakan bahwa perbuatan tersebut melahirkan kelompok-kelompok radikalisme, seperti Al-Qaeda dan ISIS.
“Dan paham itu timbul dari situ, karena itulah maka kita introspeksi ke dalam,” ujarnya.
Selain itu, JK juga mengharapkan pentingnya mengajarkan pemahaman tentang Islam moderat oleh lembaga pendidikan setingkat universitas sehingga dapat menangkal ajaran radikalisme.
“Tentu kita mengharapkan bagaimana universitas mengajarkan pentingnya Islam moderat, pemahaman di masyarakat. Sebagaimana apa yang dibawa oleh ulama-ulama terdahulu,” terangnya.
Diketahui bahwa, aksi bom bunuh diri terjadi di Polrestabes Medan. Pelaku yang berjumlah satu orang ini tewas di tempat. (NRY-www.harianindo.com)