Jakarta – Dari semua jajaran menteri dalam Kabinet Indonesia Maju, hanya ada beberapa yang merupakan wajah lama. Sedangkan sebagian besar merupakan figur baru. Rupanya, perombakan kabinet Presiden Joko Widodo tersebut berdampak pada satu hal. Yaitu nasib dari grup Elek Yo Band.
Seperti yang diketahui, Elek Yo Band terdiri atas para menteri di periode sebelumnya, yaitu Menteri Tenaga kerja Hanif Dhakiri, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Koordinator Staf Khusus Kepresidenan Teten Masduki.
Setelah kabinet mengalami perombakan, Hanif Dhakiri dan Triawan Munaf tak lagi menjabat lantaran tidak mendapat panggilan untuk melanjutkan jabatan mereka di periode 2019-2024. Sedangkan sisanya masih tetap di kabinet, dengan Teten yang pindah jabatan menjadi Menteri Koperasi dan UKM.
Band para menteri itu acap kali tampil dalam acara-acara kenegaraan. Elek Yo Band juga pernah mengadakan konser amal Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada tahun 2018 silam.
Di luar acara kenegaraan, Elek Yo Band juga naik panggung di acara-acara tidak resmi seperti pernikahan pejabat negara. Bahkan, mereka juga pernah diundang ke Java Jazz 2018.
Mengenai nasib Elek Yo Band, Basuki Hadimuljono memiliki rencana untuk menggaet beberapa menteri untuk bergabung. Ia memandang ada menteri yang potensial dan bisa diprospek.
“Sekarang kan masih ada Retno, Sri Mulyani, Teten, saya, dan Budi Karya. Tapi ada Menko PMK (Muhadjir Effendy) belum dengar ya (suaranya), bagus beliau,” ujar Basuki. (Elhas-www.harianindo.com)