Jakarta – Dahnil Anzar Simanjuntak meminta kepada seluruh pendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk tidak terlarut dalam kesedihan pasca pembacaan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak seluruh gugatan kubu 02. Tak hanya itu, ia juga mengapresiasi militansi emak-emak dalam mendukung Prabowo-Sandi. Hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter pribadinya.
“Salam hormat dan kagum kepada emak-emak pendukung @prabowo @sandiuno tersenyumlah, hapus air matamu,” kata Dahnil Anzar Simanjuntak pada Jumat (28/06/2019).
Berikutnya, Dahnil mengajak para pendukung Prabowo-Sandi untuk menjaga Indonesia bersama-sama.
“Kita jaga bareng-bareng Indonesia lebih baik sesuai dengan spirit Pancasila dan UUD 45 yang disepakati para pendiri bangsa kita,” ujar Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi itu.
Baca Juga: Maher Algadri: “Pak Prabowo Belum Membutuhkan Ketemu Pak Jokowi”
Dalam Aksi Kawal MK pada Kamis (27/06/2019), nampak sejumlah emak-emak mulai menangis ketika mendengar koordinator lapangan aksi Abdullah Hehamahua mengatakan bahwa MK menolak gugatan dari Prabowo-Sandi. Massa aksi diminta membubarkan diri pada pukul 17.00 WIB.
Menanggapi putusan MK, Prabowo Subianto mengadakan konferensi pers di kediamannya Jalan Kertajaya 4. Meski kecewa, namun Prabowo menghormati hasil putusan MK tersebut. Ia pun meminta para pendukungnya agar selalu memperjuangkan Indonesia yang adil dan makmur, yang sungguh-sungguh merdeka.
“Kami yakin bahwa kami tidak akan berhenti untuk memperjuangkan cita-cita tersebut. Kita bisa berjuang di legislatif, kita bisa berjuang di forum-forum lain. Kita bisa konsolidasi. Kita punya kekuatan massa yang riil. Marilah kita menatap masa depan dengan tetap semangat dan tetap optimistis,” kata Prabowo dalam pidatonya pada Kamis (27/06/2019). (Elhas-www.harianindo.com)