Jakarta – Playerunknown’s Battleground (PUBG) versi mobile tel[ah datang setahun lalu, ketenaran game besutan Tencent itu semakin memuncak. Bahkan hingga saat ini, PUBG Mobile diklaim menjadi game mobile paling banyak diminati di dunia.
Menurut analisis yang dikutip dari The Financial Times, Rabu (12/06/2019), PUBG Mobile mandapat keuntungan sebesar USD 146 juta atau setara Rp 2 triliun dengan kurs USD 1 = Rp 14.244 pada bulan lalu. Keuntungan tersebut mampu meruntuhkan Honor of Kings yang merupakan pemenang sebelumnya.
Firma analisis asal AS, Sensor Tower menyatakan bahwa PUBG Mobile menghasilkan pendapatan USD 76 juta di perangkat Apple dan toko aplikasi Google. Begitu juga PUBG versi China, yakni Game For Peace menghasilkan USD 70 juta.
Pendapatan di atas diperoleh dari pembelian item, skin, serta uang yang dibeli oleh pengguna, baik itu di PUBG Mobile maupun Game For Peace.
Angka tersebut telah melebihi pendapatan pada periode yang sama dengan Honor of Kings yang telah diluncurkan pada 2015 sebesar USD 125 juta.
Istimewanya, baik PUBG Mobile dan Honor of Kings ini memiliki publisher yang sama yaitu Tencent. Hal itu tentu menjadi keuntungan besar bagi Tencent, mengingat PUBG sebelumnya sempat dilarang di negeri Tirai Bambu.
PUBG Mobile dikembangkan dari PUBG versi PC oleh pengembang game asal Korea Selatan, Bluehole. Fakta di atas juga turut mencatatkan sejarah apik bagi perjalanan PUBG di luar China, hingga saat ini ada 100 juta pengguna yang memainkan game tersebut sehingga tetap populer di dunia.(Hari-www.harianindo.com)
