Catalunya – Pelatih Barcelona Ernesto Valverde angkat bicara mengenai perselisihan para suporter dengan gelandang Philippe Coutinho yang kian memanas. Kejadian tersebut terjadi saat Blaugrana menang 2-1 atas Real Sociedad pada jornada ke-33 La Liga di Camp Nou, Minggu (21/4/2019) dini hari WIB.
Pada laga tersebut, pemain Brasil itu datang dari bangku cadangan pada menit ke-72 untuk menggantikan Ousmane Dembele. Ketika menginjakkan kakinya di rumput Camp Nou, Cules serempar bersiul dan menyorakinya.
Kejadian tersebut merupakan imbas dari selebrasi kontroversial Coutinho usai menyumbang gol dalam kemenangan 3-0 atas Manchester United (MU) pada perempat final Liga Champions, Rabu (17/4/2019) pertengahan pekan lalu.
Usai mencetak gol, mantan pemain Liverpool itu berlari ke tribune sambil menyumbat kedua lubang telinga menggunakan jari tangannya. Barangkali, selebrasi tersebut merupakan protes terhadap Cules yang menghujaninya kritik belakangan ini akibat inkonsistensi performa.
Melihat perselisihan tersebut, Valverde coba meluruskan pada konferensi pers usai laga kontra Sociedad. Mantan entrenador Athletic Bilbao itu mengatakan hubungan Coutinho dan Cules baik-baik saja.
“Saya melihat ini sebuah kebetulan saja, tidak lebih. Hal apapun yang terjadi di Barca selalu menjadi sorotan. Suporter selalu bersama Coutinho. Begitu pula sebaliknya,” kata Valverde sebagaimana diberitakan Marca pada Senin (22/4/2019).
“Saya pikir semua ini berawal karena gestur (tutup telinga). Tapi Philippe sudah memberi segalanya di lapangan dan orang-orang mengapresiasinya. Mereka tahu dia masih berusaha untuk memberikan penampilan terbaik,” ujarnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)