Jakarta – Pelaku pembajakan dua truk Pertamina pada Senin (18/3/2019) pagi di pintu masuk Tol Ancol, ternyata telah merencanakan aksinya sehari sebelumnya.
“Dari H-1 demo pukul 19.00 WIB malam sudah kumpul, merencanakan dan nunggu dan sudah menentukan sasaran,” kata Kapolres Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi, Selasa (19/3/2019).
Mereka merencanakan secara detail soal waktu, sasaran, dan siapa yang akan mengambil alih kemudi.
“Mereka sudah rencanakan siapa yang ambil alih kemudi,” ujar Budhi.
Hingga kini, polisi telah menetapkan dua orang sebagai tersangka, yakni N dan M. Keduanya dikenai pasal perampasan.
“Kalau demo itu memperjuangkan hak mereka, tapi yang kita proses bukan demonya tapi perampasan mobil tangki BBM itu kan sudah pidana, makanya pasal perampasan,” tandasnya.
(samsularifin – www.harianindo.com)