Jakarta – Mengenai klarifikasi dan permintaan maaf dari Achmad Zaky selaku CEO Bukalapak, TKN Jokowi-Ma’ruf menuturkan sudah menerima permintaan maaf tersebut.
Achmad Baidowi selaku perwakilan TKN Jokowi-Ma’ruf menuturkan bahwa “Ya, kita maafkan,”
Namun yang perlu digaris bawahi adalah cuitan Zaky sudah pasti mengundang reaksi publik. Dia juga menyinggung tagar #UninstallBukalapak yang ramai sebagai buntut protes sebagian pihak kepada Zaky.
“Tapi publik bebas punya sikap sendiri. Ini jadi pelajaran bagi siapa pun yang bergerak di bidang profesional yang melibatkan lintas golongan. Apalagi ada informasi jika yang bersangkutan berafiliasi ke salah satu parpol, entah itu benar apa tidak. Informasi seperti ini justru semakin menguatkan kecurigaan publik,” sebut Awiek.
“Imbasnya, gerakan #UninstallBukalapak menjadi trending topic. Sebagai bisnis online, maka penghakiman dari netizen menjadi pukulan telak,” imbuh dia.
“Dan kalau ini berimbas pada bisnis Bukalapak, ya itu konsekuensi yang harus didapatkan. Meskipun mencoba menetralkan maksud kata ‘presiden baru’, publik sudah telanjur menilainya tidak netral,” ucap politikus PPP itu.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)