Monte Carlo – Pembalap Tim LCR Honda, Cal Crutchlow, mengaku berusaha keras memberikan penampilan yang optimal saat mentas di tes pramusim MotoGP 2019 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 6-8 Februari 2019. Hal ini dilakukan demi mengetahui sejauh mana kecepatannya setelah didera cedera.
Sayangnya, usaha Crutchlow tak sepenuhnya berjalan mulus. Ia bahkan harus terjatuh saat tengah melajukan motornya lebih kencang. Beruntung, insiden yang dialaminya di Sirkuit Sepang itu tak memberi dampak apa pun pada fisik Crutchlow. Padahal, sang pembalap melakoni tes dalam kondisi yang belum sepenuhnya fit.
Setelah menjalani operasi, Crutchlow masih harus berjuang keras untuk memulihkan dirinya dari cedera yang diderita. Bahkan, selama tes digelar, pembalap asal Inggris itu mengaku tetap merasakan sakit pada bagian kaki kanannya yang mengalami cedera. Beruntung, tes tetap bisa berjalan sesuai rencananya.
Crutchlow bahkan berhasil mencatatkan hasil yang terbilang apik untuk seorang pembalap yang baru saja didera cedera parah. Ia dapat bertengger di posisi keenam pada hasil keseluruhan tes. Catatan waktunya hanya terpaut 0,541 detik dengan Danilo Petrucci yang berada di posisi pertama dengan catatan waktu 1 menit 58,239 detik.
“Saya bisa pergi jauh lebih cepat, tetapi saya jatuh, ini salah saya. Saya jatuh dengan ban yang sangat lembut. Saya pikir rata-rata bisa pulih sekira enam hingga delapan persepuluh, jadi saya bisa lebih cepat,” ujar Cructhlow sebagaimana diberitakan Tutto Motori Web pada Rabu (13/2/2019). (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)