Jakarta – Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, mengungkapkan bahwa belum ada pengusaha yang menyumbang dana kampanye bagi Prabowo dan dirinya.
Menurut Sandi, ada tiga alasan mengapa para pengusaha enggan mendukung mereka dan lebih memilih berada di pihak Jokowi-Ma’ruf Amin.
Yang pertama karena para pengusaha tersebut lebih mencari aman untuk kelangsungan bisnis mereka.
Sedangkan yang kedua karena pengaruh survei elektabilitas.
“Ketiga, dipantau nih, enggak enak. Pergerakan dipantau, dan sebagainya,” kata Sandi, belum lama ini.
Hingga saat ini, sumber dana kampanye Prabowo-Sandi paling besar berasal dari kantong Sandiaga Uno, yakni sebesar 73,1 persen atau setara dengan Rp 39,5 miliar.
Sedangkan Prabowo mengeluarkan dana Rp 13,05 miliar atau 24,2 persen total penerimaan dana kampanye.
Sedangkan sumber penerimaan dana kampanye lainnya berasal dari Partai Gerindra (2,6 persen), perseorangan (0,1 persen), dan kelompok (0,1 persen).
Adik Prabowo sendiri yang seorang pengusaha, Hashim Djojohadikusumo, juga belum memberikan sumbangan meski belum lama ini Majalah Forbes menobatkan Hashim sebagai orang terkaya ke-35 di Indonesia.
“Saya sudah sampaikan berkali-kali, Pak Hashim posisinya sama, masih dalam proses penggalangan dana dan sebagainya,” ungkap Sandi.
(samsularifin – www.harianindo.com)