Aalst – Jorge Lorenzo bakal memulai perjalanannya di Repsol Honda pada musim depan. Target tinggi pun diberikan kepadanya saat menjalani debut bersama Honda lantaran statusnya yang pernah merengkuh tiga gelar juara. Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, pun mengatakan bahwa Honda meminta Lorenzo untuk bisa beradaptasi cepat dengan motor Honda.
Menurut Puig, seluruh pihak di Honda tidak mau menerima apa pun alasan Lorenzo jika dirinya gagal beradaptasi cepat dengan motor barunya. Hal ini dilakukan Honda lantaran pembalap asal Spanyol itu telah berjanji untuk menerima risiko dan tantangan yang ada di tim barunya tersebut.
Masalah adaptasi motor memang menjadi perhatian khusus Honda dan publik untuk Lorenzo. Sebab, pembalap berjuluk X-Fuera itu melewati musim yang kurang apik bersama Ducati lantaran tak mampu beradaptasi cepat dengan Desmosedici –sebutan motor Ducati. Alhasil, di musim perdananya mentas bersama Ducati, ia hanya bisa bertengger di posisi ketujuh.
Tentu saja, Honda berharap hasil ini tidak akan terjadi kala Lorenzo memperkuat Honda. Karena itu, ultimatum telah diberikan tim asal Jepang itu kepada Lorenzo sejak dini.
“Lorenzo telah menerima risiko dan tantangan untuk tiba di tim ini. Kami berbicara banyak tentang orang seperti apa dia, tentang keberanian, serta ambisinya. Dalam hal apa pun itu, dia harus beradaptasi. Honda bukan motor yang mudah, ini motor yang istimewa. Tetapi, kami akan mencoba mempercepat adaptasinya,” ujar Puig sebagaimana diberitakan Tutto Motori Web pada Sabtu (30/12/2018). (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)