Jakarta – Wanita bernama Roihanah Azizah Fithry Octavia atau yang akrab disapa Vivi, mengaku trauma dengan pengerusakan yang diduga dilakukan oleh Sandy Tumiwa terhadap barang-barang pribadinya. Vivi mengungkapkan bahwa ini bukan kejadian. Oleh karenanya Vivi belum mau membuka pintu rumah untuk Sandy Tumiwa. Padahal berkali-kali Sandy menghubungi ingin pulang.
“Iya, sejak kejadian itu dia minta pulang aku nggak kasih pintu. Aku trauma, aku syok barang-barang aku habis. Tas hancur, alat makeup, handphone. Aku takut pas dia datang masih emosi, cemburu, aku yang dihajar,” ujar Vivi lewat sambungam telepon, Minggu (16/12/2018).
Menurut Vivi, sejauh ini hubungannya dengan Sandy Tumiwa masih menggantung. Bahkan untuk saat ini, ia mengaku tidak ingin melanjutkam kebersamaannya dengan Sandy. Awalnya, lanjut Vivi, keluarga tak tahu permasalahan yang terjadi antara dirinya dengan Sandy Tumiwa. Secara pribadi Vivi ingin menyelesaikannya bersama Sandy secara dewasa. Meski kenyataannya, hal ini telah terekspos di media.
“Aku enggak tau, karena yang mentalak kan pihak laki, Sandy. Saat ini ya, aku enggak mau lanjut. Barang-barang aku hancur karena alasan tidak jelas. Kalau bicara pisah, aku inginnya pisah. Udah takut, trauma,” ungkap Vivi.
“Keluarga sih enggak tau. Awal mula enggak tau persoalan aku sama Sandy. Aku juga enggak mau orang tua Sandy tau. Aku ingin selesaikan masalah aku sama Sandy Tumiwa secara dewasa,” pungkas Vivi.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)