Harian IndoJakarta – TKN Jokowi-Ma’ruf beberkan rencana program rumah murah untuk menggaet simpati masyarakat. Aakn tetapi bisa dipastikan bahwa konsep ini berbeda dari apa yang telah digagas Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pilkada DKI Jakarta.
Hal ini diungkapkan Airlangga Hartanto selaku Ketum Golkar yang mana dirinya menuturkan bahwa kebutuhan rumah murah bagi masyarakat memang masih penjadi perhatian dalam berbagai survei. Sebab para pekerja dengan rumah yang jauh dari lokasi pekerjaan berdampak buruk bagi kualitas hidup.
Namun ketika ditanya mengenai deskripsi detailnya, dirinya menjawab singkat “Enggak usah ikut-ikut,”
“Dalam berbagai survei, kebutuhan utama, yaitu sembako murah, di mana pun daerahnya, apa pun pertanyaannya, yang mereka selalu minta adalah lapangan pekerjaan, tentunya ketersediaan rumah yang terjangkau,” katanya.
Sedangkan hal senada juga diungkapkan Dedi Mulyadi selaku TKN Jabar dimana dirinya berujar “Di Jawa Barat ini kalau segmented isu rumah DP nol persen, kan, isu perkotaan pada kalangan industri. Itu penting digulirkan tapi ada yang lebih penting lagi kalau segmented perdesaan,”
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
