Jakarta – Ustadz Adi Hidayat akhirnya ikut komentari insiden pembakaran bendera yang semakin berlarut-larut. Dirinya mengatakan bahwa kalimat tauhid seharusnya bukan untuk diributkan.
Seusai pelepasan tujuh pemuda asal Jawa Barat ke Turki dalam program kader ulama di Gedung Sate Kota Bandung kemarin Rabu, dirinya menuturkan bahwa “Sampai berita kepada kami terkait dengan isu yang sedang berkembang di Garut, yaitu satu insiden pembakaran bendera yang kemudian tertulis di dalamnya lafaz Tauhid, tentunya kita setiap muslim menyayangkan peristiwa dimaksud dan setiap jiwa yang beriman akan memberikan perasaan menolak untuk kita semua,”
Dirinya menilai bahwa aksi pembakaran tersebut harus menjadi peringatan bagi semua pihak agar tidak terulang di kemudian hari. Adi juga meminta semua pihak agar menyikapi kejadian tersebut dengan tenang.
“Sehingga tidak memicu isu yang lebih luas lagi dan memberikan konflik yang lebih meluas. Karena itu kita sikapi dengan sikap sikap terbaik,” katanya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)