Jakarta – Ketum Gerindra Prabowo Subianto menyebut urusan kursi Wagub DKI yang lowong diserahkan ke Ketua DPD Gerindra DKI Taufik. Pesan Prabowo ini seolah tak memberi ruang bagi PKS. Taufik diketahui berniat untuk menjadi Wagub DKI.
Lalu apa tanggapan PKS soal sinyal Prabowo ini? “Saya kira soal Wagub DKI akan menjadi tolak ukur masyarakat dalam menilai komitmen kerjasama Partai Gerindra dengan PKS,” jelas Direktur Pencapresan PKS Suhud Aliyudin pada Rabu (24/10/2018).
Suhud menerangkan, dalam kerja bareng PKS dan Gerindra, kursi Wagub DKI menjadi bagian dari komitmen. Gerindra kabarnya menyerahkan kursi Wagub DKI untuk PKS.
“Posisi Wagub DKI merupakan bagian dari komitmen yang disepakati antara Pak Prabowo dengan Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Al-Jufri. Saya kira itu harus dipahami secara benar,” terangnya.
Baca juga: Pemprov DKI Telah Siapkan Dana Kemitraan untuk Depok
Suhud menegaskan dalam pembicaraan yang dilakukan, kursi Wagub DKI ini menjadi kesepakatan PKS dan Gerindra dalam pembicaraan kedua petinggi partai.
“Kesepakatan antara Pak Prabowo dengan Ketua Majelis Syuro PKS,” tegasnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)