Harian IndoJakarta – Pihak sekolah di sebuah SMP Negeri di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, menemukan grup WhatApp porno saat melakukan razia ponsel milik siswa pada pertengahan September 2018 lalu.
Grup dengan nama ‘All Stars’ ini beranggotakan 24 pelajar laki-laki.
Menanggapi hal ini, pihak Polres Bekasi langsung melakukan pembinaan dengan mendatangi sekolah tersebut.
“Kasat Binmas ke sekolah yang bersangkutan, kasih arahan kepada anak-anak itu. Admin (grup) sudah dipecat dari sekolah. Kita bina bahwa ini anak-anak dilarang mengirimkan gambar porno,” kata Kapolres Bekasi, Kombes Candra Kumara, Kamis (11/10/2018).
Polisi juga meminta pihak sekolah untuk lebih rutin melakukan razia terhadap anak didiknya dan menggelar pembinaan.
“Saya minta pihak sekolah rutin mengecek konten handphone anak-anak. Kita tidak larang smartphone, yang kita larang kontennya,” ujar Kombes Candra.
“Kalau smartphone bisa kita cek, buka situs apa, bisa dilihat di recent page dan browsing history,” tambahnya.
Secara terpisah, Komisioner KPAD Kabupaten Bekasi Muhammad Rozak mengungkapkan, ada sekitar 42 video porno yang dibagikan dalam grup tersebut.
“Selain itu juga ada konten-konten ajakan mesum sampai ajakan tawuran,” jelas Rozak.
Selain itu, ada pula konten yang berisi penghinaan terhadap guru.
“Ada juga foto guru mereka sendiri, diedit dengan menambahkan gambar kelamin pria di dahinya,” kata Rozak.
Setelah ditangani, dari 24 siswa yang tergabung dalam grup tersebut, tiga orang direkomendasikan untuk pindah sekolah.
“Dua melanjutkan ke sekolah lain. Yang satu memilih tidak melanjutkan sekolah,” pungkasnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
